Mencerahkan atau memutihkan kulit di daerah pangkal paha memang tak memerlukan keahlian khusus namun pada praktiknya, kebanyakan wanita tidak melakukannya secara tepat.
Berat badan berlebih
Seseorang yang memiliki berat badan berlebih cenderung memiliki paha yang lebih besar. Ketika Anda berjalan sering terjadi gesekan antara kulit paha yang satu dengan yang lainnya, sehingga lama-kelamaan warna kulit pangkal paha akan menjadi lebih gelap dibanding sebelumnya. Menurunkan berat badan bisa membantu mengurangi gesekan tersebut.
Kebiasaan menggaruk
Kondisi lembab membuat seseorang menjadi lebih cepat berkeringat terutama di bagian yang tertutup seperti pangkal paha. Saat berkeringat, kita akan cenderung merasakan gatal. Menggaruk kulit sekitar pangkal paha dapat menimbulkan luka dan iritasi sehingga kulit menjadi gelap. Bila gatal, sebaiknya cukup usapdan keringkan secara perlahan menggunakan tissue atau kain bersih.
Membiarkan sel kulit mati menumpuk di pangkal paha
Hal ini paling sering luput dari perhatian, padahal sel kuli mati yang menumpuk terlalu banyak dapat membuat kulit terlihat kusam dan berwarna gelap. Penggunaan scrub yang bertujuan untuk meluruhkan sel kulit mati justru dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada kulit, akibat gesekan dengan butiran kasar yang terkandung di dalam scrub.
Faktor hormonal maupun akibat iritasi
Faktor ini pada lipatan selangkangan dekat paha yang meninggalkan pigmentasi berlebih. Wanita dengan berat badan berlebih sering mengalami masalah ini. Resistensi insulin yang kerap terjadi pada wanita dengan berat badan memicu warna lebih gelap pada area lipatan.
Bahan Alami
Dari sejumlah literatur, kapur sirih dan jeruk nipis dipercaya bisa mengatasi flek pada pangkal paha. Cara cukup sederhana namun butuh ketelatenan. Campur kedua bahan tersebut lalu oleskan secara rutin pada area kehitaman. Lakukan hal itu secara rutin.
Lewat cara yang relatif sama, campuran ketimun dan lemon juga disebutkan bisa memutihkan pangkal paha secara alami.
